Jakarta, 13 Desember 2025
IADO pada tanggal 11 s/d. 13 Desember 2025 telah mengadakan suatu rangkaian rapat internal yang khusus membahas masalah perbaikan tata kelola keuangan organisasi. Rapat tersebut dihadiri oleh seluruh Pengurus IADO dan pada sesi tertentu sempat menghadirkan Inspektur Kementerian Pemuda dan Olahraga beserta seorang stafnya dan juga dua orang perwakilan dari Asisten Deputi BIdang Peningkatan Tenaga dan Organisasi Keolahragaan. Demikian pentingnya rapat tersebut, karena diolatar-belakangi oleh tingkat kinerja bidang keuangan IADO yang tidak bagus di tahun anggaran 2024, sebagaimana ditunjukkan oleh buruknya laporan kinerja keuangan IADO berdasarkan audit baik oleh Inspektorat Kementerian Pemuda dan Olahraga maupun oleh BPK – RI. Bahkan IADO sampai harus mengembalikan sejumlah uang yang sangat signifikan jumlahnya kepada negara akibat adanya temuan-temuan tersebut.
Memang IADO mengakui bahwa tahun 2025 merupakan suatu periode panjang yang sangat sulit, yaitu selain karena anggaran dari pemerintah baru dikucurkan pada bulan September 2025 dengan jumlah yang sangat terbatas, juga karena para pegawai IADO baru memperoleh gaji normal pada bulan September 2025. Kondisi tersebut diperburuk dengan adanya kinerja keuangan IADO yang buruk di tahun 2024, sehingga wajar hingga menimbulkan kekecewaan bagi Kementerian Pemuda dan Olahraga dan juga adanya beberapa pegawai IADO yang terpaksa diberhentikan dan juga ada yang sengaja mengundurkan diri. Kejadian-kejadian tersebut mewndorong IADO untuk harus lebih berhati-hati dalam melakukan pengelolaan keuangan. Selain itu itu menjadi pelajaran bagi IADO, untuk tidak hanya fokus pada pengamanan dari kemungkinan ancaman sanksi WADA, tetapi juga melakukan perbaikan tata kelola keuangn secara akuntable dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.