Surabaya & Malang, 22 Juni – 7 Juli 2024
21st ASEAN University Games 2024 sebagai Multi Event International pada level mahasiswa telah diselenggarakan di Surabaya dan Malang, dengan diikuti dari 11 negara dari Asia Tenggara seperti Brunei, Filipina, Thailand, Malaysia, Vietnam, Singapura, Laos, Timor Leste, Kamboja, Myanmar dan Indonesia. Pembukaan dilakukan pada tanggal 25 Juni 2024 yang dibuka langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo. Mewakili Ketua Umum IADO, dr. Eka Wulan Sari, MARS yang menghadiri pembukaan 21st ASEAN University Games ini.
IADO juga hadir dalam event 21st ASEAN University Games 2024 selaku Sample Collection Authority (SCA) dimana Testing Authority untuk event ini adalah ASEAN University Sports Council (AUSC). Selain untuk melakukan pengawasan doping juga memberikan kampanye edukasi anti-doping (outreach) yang menargetkan atlet, serta ASP. Sebelum melakukan event dimulai, IADO sudah mulai terlebih dahulu dengan melakukan pelatihan chaperone yang melibatkan mahasiswa. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan mengenai dunia anti-doping serta mengenalkan dunia kerja lebih awal kepada para mahasiswa, yang diikuti 10 perwakilan dari Universitas Negeri Surabaya dan 10 perwakilan dari Universitas Malang.
Pelatihan Sample Collection Personel berjalan baik, dan menghasilkan 20 Chaperone yang nantinya akan membantu DCO dalam proses pengambilan sampel.
IADO juga menggelar kampanye anti-doping di 3 venue utama 21st ASEAN University Games 2024, yaitu Venue renang di Kolam renang KONI Jatim, Venue Badminton di Graha Cakrawala Universitas Malang, serta venue atletik di Universitas Negeri Surabaya. Dengan melakukan variasi penyampaian, kampanye anti-doping ini berjalan baik, tidak hanya atlet yang dating ke booth edukasi IADO, melainkan Pelatih dan official lainnya pun ikut mendatangi booth edukasi ini.